Selasa, 17 Mei 2011

Polisi Gelandang 12 Pelajar SMA Muh 1 Klaten


Klaten, 16 Mei 2011. Kurang lebih 12 Pelajar dari SMA Muhammadiyah 1 Klaten di Gelandang Oleh aparat kepolisian kota Klaten, untuk dimintai keterangan mengenai aksi konvoi yang dilakukan di Jl. Ki Hajar Dewantara tepatnya di depan kampus Universitas Widya Dharma Klaten. Aksi konvoi ini dilakukan dengan mengitari jalan kota Klaten dan masuk ke jalan perkampungan setelah menerima pengumuman kelulusan Ujian Nasional di Sekolahnya.

Mereka diciduk oleh aparat karena motor yang digunakan berkonvoi mengeluarkan suara yang keras, sehingga mengganggu ketenangan kampus dan warga sekitar. Selain itu mereka juga ugal-ugalan dalam mengendarai motor dijalan. Akhirnya polisi yang sedang patroli di kampus UNWIDHA langsung mengejar para pelajar tersebut dan meminta kunci motornya lalu mereka semua di Gelandang ke pos pengamanan yang berada di depan Terminal Klaten.

Dari hasil wawancara saya dengan petugas satlantas, bahwa 12 pelajar ini akan dimintai surat-surat kelengkapan motor dan di introgasi lalu diserahkan ke polres dilanjutkan ke bagian penilangan lalu dibawa ke pengadilan untuk diproses lanjut.

Aparat kepolisian membolehkan konvoi dijalan, asal sopan dan tidak mengganggu lalulintas jalan, tidak ugal-ugalan, dan tidak mengganggu ketenangan warga serta pengguna jalan lainnya.** Heru Cahyono, Mahasiswa Fakultas Dakwah Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN SUKA Yogyakarta 2010.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar