Sabtu, 10 Desember 2011

Entertainment

Pembahasan diskusi mengenai Entertainment, sangat menarik untuk diulas. Kebetulan hari ini, kelompok yang presentasi dalam mata kuliah Teori Komunikasi adalah saya dan Vivi. Kami membahas tentang Entertainment, penyampaian yang saya lakukan dengan memberikan pengantar dan gambaran-gambaran seluk beluk entertainment. Buku referensi kami adalah Reori Komunikasi Massa-Penulisnya John Vivian.

Sedikit gambaran apa yang saya presentasikan siang ini tadi, yaitu entertainment ada sejak jaman pra sejarah. Ini dibuktikan dengan adanya seni lukis atau gambar-gambar yang diukir di dinding gua, bahkan di bebatuan. Selain itu, dibuktikan juga adanya perhelatan musik hiburan yang alatnya terbuat dari kulit hewan. Setiap makan malam, juga sering orang-orang terdahulu melakukan kegiatan menari yang diiringi musik, akrobat dan olah raga atletik.

Lalu adanya perkembangan jaman, munculnya tekhnologi yang sangat baik dan menarik membuat pola pikir orang jaman sekarang dengan jaman pra sejarah jauh beda. Metode pengumpulan masa, atau orang dalam sebuah kelompok sangat beda. Perlu kita ketahui bahwa, orang dahulu setiap santapan makan malam, atau acara-acara sakral selalu mengumpulkan orang dengan cara membuat sebuah kesenian, baik berupa musik dan cerita sebagai hiburannya.

Perkembangan tekhnologi sekarang sangat mempengaruhi pola pikir dan tingkah laku masyarakat. Adanya televisi dan radio ini sangat bermanfaat bagi segala kalangan. Baik pemilik radio/TV atau audience, karena informasi dapat tersampaikan dengan cepat dan kebanyak audience dalam waktu yang bersamaan. Entertainment khususnya di dunia hiburan, yang berupa tayangan-tayangan seperti Film, Sinetron dan laennya ini, bisa mempengaruhi pola pikir dan tingkah laku masyarakat.

Pengaruh itu bisa ke baik atau tidak baik. Itu semua tergantung media tersebut memutarkan apa? apakah tayangan ini banyak yang melakukan tindakan kurang baik dari pada tindakan baik-atau bahkan sebaliknya. Nah ini peran penting dari seorang Da'i untuk selalu menyampaikan pesan-pesan dakwah yaitu amar ma'ruf nahi munkar. Agar masyarakat tidak terlena akan hal-hal yang tidak baik dalam tayangan media entertainment.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar